Tabel 1.2 Pengecekan Sifat Komutatif Dan Asosiatif Pada Perkalian

Tabel 1.2 Pengecekan Sifat Komutatif Dan Asosiatif Pada Perkalian

pengecekan sifat komutatif dan asosiatif pada perkalian tabel 1.2pengecekan sifat distributif pada perkalian terhadap penjumlahan tabel 1.3pengecekan sifat distributif pada perkalian terhadap pengurangan tabel 1.4

Daftar Isi

1. pengecekan sifat komutatif dan asosiatif pada perkalian tabel 1.2pengecekan sifat distributif pada perkalian terhadap penjumlahan tabel 1.3pengecekan sifat distributif pada perkalian terhadap pengurangan tabel 1.4

Kelas : VII (1 SMP)
Materi : Bilangan Bulat
Kata Kunci : bilangan, bulat, perkalian, sifat-sifat

Pembahasan :
Bilangan bulat adalah bilangan yang anggota-anggotanya terdiri dari bilangan bulat negatif
, bilangan nol, dan bilangan bulat positif. 
B = {…, -2, -1, 0, 1, 2, …}.

Operasi pada bilangan bulat, meliputi :
1. penjumlahan;
2. pengurangan;
3. perkalian;
4. pembagian.

Sifat-sifat pada perkalian, meliputi :
1. tertutup
a x b = c,
dengan a, b, dan c ∈ B;

2. komutatif
a x b = b x a,
dengan a, b, c ∈ B;

3. asosiatif
a x (b x c) = (a x b) x c;
dengan a, b, c ∈ B;

4. distributif terhadap penjumlahan dan pengurangan
a x (b + c) = (a x b) + (a x c),
a x (b – c) = (a x b) – (a x c),
dengan a, b, c ∈ B;

5. unsur identitas
a x 1 = 1 x a = a,
dengan 1 merupakan unsur identitas atau netral dalam perkalian;

6. invers
a x [tex] \frac{1}{a} [/tex] = [tex] \frac{1}{a} [/tex] x a = 1,
dengan [tex] \frac{1}{a} [/tex] merupakan invers dalam perkalian.

Soal belum lengkap. Kemungkinan tabel 1.2  1.3, dan 1.4 beserta jawaban terlampir.

Semangat!

2. pengecekan sifat komutatif dan asosiatif pada perkalian tabel 1.2 pengecekan sifat distributif pada perkalian terhadap penjumlahan tabel 1.3 pengecekan sifat distributif pada perkalian terhadap pengurangan tabel 1.4

Pengecekan sifat komutatif dan asosiatif pada perkalian tabel 1.2, sifat distributif pada perkalian terhadap penjumlahan tabel 1.3, dan sifat distributif pada perkalian terhadap pengurangan tabel 1.4. Sifat komutatif adalah sifat pada operasi hitung dua buah bilangan yang apabila ditukar posisinya, hasilnya tetap sama. Sifat asosiatif adalah sifat pada operasi hitung tiga buah bilangan dengan cara pengelompokan dua buah bilangan untuk dihitung terlebih dahulu, dan apabila pengelompokan tersebut di tukar maka hasilnya tetap sama. Sifat distributif adalah sifat operasi hitung perkalian suatu bilangan dengan jumlah atau selisih dua bilangan yang lain.

Pembahasan

Disini untuk tabel 1.2, tabel 1.3 dan tabel 1.4 untuk baris ke 5, saya memiliki nilai:

a = 5 b = 2 c = -6

Pengecekan sifat komutatif dan asosiatif pada perkalian tabel 1.2

No   a     b     c       a × b                 b × a

1      1     5     4     1 × 5 = 5         5 × 1 = 5

2    -2    6    -3   -2 × 6 = -12      6 × (-2) = -12

3     3    -7    2    3 × (-7) = -21   -7 × 3 = -21

4    -4    -8    -1    -4 × (-8) = 32    -8 × (-4) = 32

5     5     2    -6    5 x 2 = 10       2 x 5 = 10

(a × b) × c           b × c               a × (b × c)

(5) × 4 = 20        5 × 4 = 20      1 × (20) = 20

(-12) × (-3) = 36   6 × (-3) = -18  -2 × (-18) = 36

(-21) × 2 = -42    -7 × 2 = -14      3 × (-14) = -42

(32) × (-1) = -32   -8 × (-1) = 8     -4 × (8) = -32

(10) × (-6) = -60   2 × (-6) = -12    5 × (-12) = -60

Amati kolom 5 (a × b) dengan kolom 6 (b × a), kedua kolom tersebut menghasilkan bilangan yang sama sehingga

a × b = b × a

inilah yang kita namakan sifat komutatif pada perkalian

Amati kolom 7 ((a × b) × c) dan kolom 9 (a × (b × c)), kedua kolom tersebut menghasilkan bilangan yang sama, sehingga

(a × b) × c = a × (b × c)

inilah yang kita namakan sifat asosiatif pada perkalian

Pengecekan sifat distributif pada perkalian terhadap penjumlahan tabel 1.3

No   a    b    c        b + c            a × (b + c)  

1      1    5    4     5 + 4 = 9        1 × (9) = 9

2    -2   6   -3     6 + (-3) = 3    -2 × (3) = -6

3     3   -7   2    -7 + 2 = -5       3 × (-5) = -15

4    -4   -8   -1    -8 + (-1) = -9    -4 × (-9) = 36

5    5    2    -6    2 + (-6) = -4    5 × (-4) = -20

a × b                  a × c            (a × b) + (a × c)

1 × 5 = 5         1 × 4 = 4           5 + 4 = 9

-2 × 6 = -12    -2 × (-3) = 6     -12 + 6 = -6

3 × (-7) = -21   3 × 2 = 6         -21 + 6 = -15

-4 × (-8) = 32  -4 × (-1) = 4       32 + 4 = 36

5 × 2 = 10        5 × (-6) = -30   10 + (-30) = -20

Dari kolom 6 (a × (b + c)) dan kolom 9 ((a × b) + (a × c)), mengahsilkan bilangan yang sama, jadi

a × (b + c) = (a × b) + (a × c)

inilah yang kita namakan sifat distributif pada perkalian terhadap penjumlahan

Pengecekan sifat distributif pada perkalian terhadap pengurangan tabel 1.4

No    a      b       c      b – c             a × (b – c)

1        1      5       4      5 – 4 = 1       1 × 1 = 1

2     -2      6     -3      6 – (-3) = 9   -2 × 9 = -18

3       3     -7      2      -7 – 2 = -9     3 × (-9) = -27

4     -4     -8     -1      -8 – (-1) = -7    -4 × (-7) = 28

5       5      2    -6      2 – (-6) = 8     5 × (8) = 40

  a × b                 a × c             (a × b) – (a × c)

1 × 5 = 5             1 × 4 = 4          5 – 4 = 1

-2 × 6 = -12       -2 × (-3) = 6     -12 – 6 = -18

3 × (-7) = -21       3 × 2 = 6        -21 – 6 = -27

-4 × (-8) = 32     -4 × (-1) = 4       32 – 4 = 28

5 × 2 = 10           5 × (-6) = -30  10 – (-30) = 40

Dari kolom 6 (a × (b – c)) dan kolom 9 ((a × b) – (a × c)), mengahsilkan bilangan yang sama, jadi

a × (b – c) = (a × b) – (a × c)

inilah yang kita namakan sifat distributif pada perkalian terhadap pengurangan

Pelajari lebih lanjut  

Contoh soal lain tentang sifat pada operasi hitung

Contoh sifat komutatif, asosiatif dan distributif: brainly.co.id/tugas/12924602 Sifat tertutup: brainly.co.id/tugas/416538 Sifat asosiatif dan komutatif: brainly.co.id/tugas/11574774

————————————————

Detil Jawaban    

Kelas : 7

Mapel : Matematika  

Kategori : Bilangan

Kode : 7.2.2

Kata Kunci : Pengecekan sifat komutatif dan asosiatif perkalian serta sifat distributif

3. tabel 1.2 pengecekan sifat komutatif dan asosiatif pada penjumlahan bilangan bulat​

Jawaban:

tinggal di gabungkan saja bilangan yang A dan B kemudian B dan A,,,, (A dan B) + C dan begitu seterus
nya

penjelasan:

Semoga sedikit membantu..

Yang A+(B+C)tinggal di balik aja tanda kurungnya

Sifat komutatif :

[tex]a + b = b + a [/tex]

Sifat asosiatif:

[tex](a + b )+ c = a + (b + c)[/tex]

Sifat komutatif : Sifat asosiatif :

(-5)=(-5) (-16)=(-16)9=9 (-3)=(-3) 11=11 24=24(-5)=(-5) 19=19(-15)=(-15) 1=1

4. untuk memahami sifat komutatif dan asosiatif Mari lakukan pengecekan dengan melengkapi tabel 1.3 berikut ..tabel 1.3 mengecekan sifat komutatif dan asosiatif pada perkalian

Sifat komutatif
a x b = b x a
Contoh:
-2 x 6 = 6 x (-2)

Sifat asosiatif
a x (b x c) = (a x b) x c
Contoh:
3 x (-7 x 2) = (3 x (-7)) x 2

Soal yang lain diisi sendiri ya.
Semangat!

5. apakah perkalian dan pembagian memiliki sifat komutatif dan sifat asosiatif?​

Perkalian dan pembagian memiliki sifat komutatif dan sifat asosiatif. Mari kita bahas keduanya secara terpisah:

1. Sifat Komutatif:

a. Perkalian: Sifat komutatif dalam perkalian berarti urutan perkalian dua bilangan tidak mempengaruhi hasilnya. Dalam notasi matematika, ini dapat diungkapkan sebagai a × b = b × a, di mana a dan b adalah bilangan apa pun.

Contoh: 2 × 3 = 3 × 2 = 6

b. Pembagian: Sifat komutatif dalam pembagian berarti urutan pembagian dua bilangan mempengaruhi hasilnya. Dalam notasi matematika, ini dapat diungkapkan sebagai a ÷ b = b ÷ a, di mana a dan b adalah bilangan apa pun, kecuali b = 0.

Contoh: 6 ÷ 2 = 2 ÷ 6

JADIKOMUTATIFPEMBAGIANTIDAKBISAKARENASALINGMEMPENGARUHIHASILNYA.

2. Sifat Asosiatif:

a. Perkalian: Sifat asosiatif dalam perkalian berarti pengelompokan tiga bilangan atau lebih dalam perkalian tidak mempengaruhi hasilnya. Dalam notasi matematika, ini dapat diungkapkan sebagai (a × b) × c = a × (b × c), di mana a, b, dan c adalah bilangan apa pun.

Contoh: (2 × 3) × 4 = 6 × 4 = 24

2 × (3 × 4) = 2 × 12 = 24

b. Pembagian: Sifat asosiatif dalam pembagian berarti pengelompokan tiga bilangan atau lebih dalam pembagian juga tidak mempengaruhi hasilnya. Dalam notasi matematika, ini dapat diungkapkan sebagai (a ÷ b) ÷ c = a ÷ (b ÷ c), di mana a, b, dan c adalah bilangan apa pun, kecuali b dan c tidak sama dengan nol.

Contoh: (6 ÷ 3) ÷ 2 = 2 ÷ 2 = 1

6 ÷ (3 ÷ 2) = 6 ÷ 1.5 = 4

Jadi, baik perkalian maupun pembagian memiliki sifat komutatif dan sifat asosiatif.

6. Pengecekan sifat komutatif dan asosiatif pada perkalian

Komutatif artinya pertukaran 3*2=2*3

Asosiatif artinya pengelompokan
(1*2)*3=1*(2*3)

Semoga bermanfaat

7. pengecekan sifat komutatif dan asosiatif pada perkalian

Sifat komutatif berlaku untuk penjumlahan dan perkalian saja.Sifat asosiatif adalah pengelompokan bilangan dengan tanda kurung

8. tentang sifat asosiatif dan komutatif perkalian

komutatif=pertukaran co: axb= bxa
Asosiatif=pengelompokkan co: a(bxc) = (axb) x c-sifat komutatif (bisa dipindah pindah penghitungannya), co : 2+6 = 6+2 ; 2*6 = 6*2
sifat komutatif tidak berlaku pada pembagian dan pengurangan

9. pengecekan sifat komutatif pada perkalian terhadap penjumlahan

Sudah saya jawab sebelumnya

10. pengecekan sifat komutatif dan asosiatif pada perkalian beserta contoh angkanya

komutatif (pertukaran)
a x b = b x a
5 x 4 = 4 x 5
20 = 20

assosiatif (pengelompokan)
(a x b) x c = a x (b x c)
(2 x 3) x 4 = 2 x (3 x 4)
6 x 4 = 2 x 12
24 = 24

komutatif
axb = bxa
4×2 = 2×4
8 = 8

11. Dalam pembagian apakah berlaku sifat perkalian asosiatif dan komutatif?​

Jawaban:

tidak

Penjelasan dengan langkah-langkah:

sifat komutatif dan asosiatif hanya terdapat pada perkalian, penjumlahan

semoga membantu..

12. tabel 1.2 pengecekan sifat komutatif dan assosiatif pada perkaliana​

Jawaban:

mana tabelnya

……………..

T_T

13. Pengecekan sifat asosiatif Dan komutatif pada perkalian

Maksud soalnya gimana guya

14. tabel 1.2 pengecekan sifat komutatif dan pada perkalian

maaf klo gambarnya gk jelas

15. pengecekan sifat komunikatif dan asosiatif pada perkalian

pertukaran dan pengelompokan

16. pengecekan sifat komutatif dan asosiatif pada perkalian

1. 1*5=5
5*1=5
(1*5)*4=20
5*4=20
1*(5*4)=20
Satu nomor saja Kira kira seperti ini

17. Pengecekan sifat komutatif dan asosiatif pada penjumlahan bilangan bulat

komutatif [a+b = b+a]8+4 = 4+8

pembuktian:
8+4 = 12
4+8 = 12

asosiatif [(a+b)+c = a+(b+c)](6+4)+5 = 6+(4+5)

pembuktian :
(6+4)+5 = 15
6+(4+5) = 15

18. pengecekan sifat komutatif dan asosiatif pada perkalian​

Penjelasan dengan langkah-langkah:

Sifat Komutatif adalah sifat pertukaran

Contoh:

2×5 = 5×2

Sifat Asosiatif adalah sifat pengelompokan

Contoh soal:

2 + (6+3) = (2+6) + 3

Maafkalosalah;)

19. pengecekan sifat komunitatif dan asosiatif pada perkalian​

jawaban:

maaf kalo salah ya :/

maaf ya agak buram

< p>

Jawaban:

Pengecekan sifat komutatif dan asosiatif pada perkalian tabel 1.2, sifat distributif pada perkalian terhadap penjumlahan tabel 1.3, dan sifat distributif pada perkalian terhadap pengurangan tabel 1.4. Sifat komutatif adalah sifat pada operasi hitung dua buah bilangan yang apabila ditukar posisinya, hasilnya tetap sama. Sifat asosiatif adalah sifat pada operasi hitung tiga buah bilangan dengan cara pengelompokan dua buah bilangan untuk dihitung terlebih dahulu, dan apabila pengelompokan tersebut di tukar maka hasilnya tetap sama. Sifat distributif adalah sifat operasi hitung perkalian suatu bilangan dengan jumlah atau selisih dua bilangan yang lain.

Pembahasan

Disini untuk tabel 1.2, tabel 1.3 dan tabel 1.4 untuk baris ke 5, saya memiliki nilai:

a = 5

b = 2

c = -6

Pengecekan sifat komutatif dan asosiatif pada perkalian tabel 1.2

No   a     b     c       a × b                 b × a

1      1     5     4     1 × 5 = 5         5 × 1 = 5

2    -2    6    -3   -2 × 6 = -12      6 × (-2) = -12

3     3    -7    2    3 × (-7) = -21   -7 × 3 = -21

4    -4    -8    -1    -4 × (-8) = 32    -8 × (-4) = 32

5     5     2    -6    5 x 2 = 10       2 x 5 = 10

(a × b) × c           b × c               a × (b × c)

(5) × 4 = 20        5 × 4 = 20      1 × (20) = 20

(-12) × (-3) = 36   6 × (-3) = -18  -2 × (-18) = 36

(-21) × 2 = -42    -7 × 2 = -14      3 × (-14) = -42

(32) × (-1) = -32   -8 × (-1) = 8     -4 × (8) = -32

(10) × (-6) = -60   2 × (-6) = -12    5 × (-12) = -60

Amati kolom 5 (a × b) dengan kolom 6 (b × a), kedua kolom tersebut menghasilkan bilangan yang sama sehingga

a × b = b × a

inilah yang kita namakan sifat komutatif pada perkalian

Amati kolom 7 ((a × b) × c) dan kolom 9 (a × (b × c)), kedua kolom tersebut menghasilkan bilangan yang sama, sehingga

(a × b) × c = a × (b × c)

inilah yang kita namakan sifat asosiatif pada perkalian

Pengecekan sifat distributif pada perkalian terhadap penjumlahan tabel 1.3

No   a    b    c        b + c            a × (b + c)  

1      1    5    4     5 + 4 = 9        1 × (9) = 9

2    -2   6   -3     6 + (-3) = 3    -2 × (3) = -6

3     3   -7   2    -7 + 2 = -5       3 × (-5) = -15

4    -4   -8   -1    -8 + (-1) = -9    -4 × (-9) = 36

5    5    2    -6    2 + (-6) = -4    5 × (-4) = -20

a × b                  a × c            (a × b) + (a × c)

1 × 5 = 5         1 × 4 = 4           5 + 4 = 9

-2 × 6 = -12    -2 × (-3) = 6     -12 + 6 = -6

3 × (-7) = -21   3 × 2 = 6         -21 + 6 = -15

-4 × (-8) = 32  -4 × (-1) = 4       32 + 4 = 36

5 × 2 = 10        5 × (-6) = -30   10 + (-30) = -20

Dari kolom 6 (a × (b + c)) dan kolom 9 ((a × b) + (a × c)), mengahsilkan bilangan yang sama, jadi

a × (b + c) = (a × b) + (a × c)

inilah yang kita namakan sifat distributif pada perkalian terhadap penjumlahan

Pengecekan sifat distributif pada perkalian terhadap pengurangan tabel 1.4

No    a      b       c      b – c             a × (b – c)

1        1      5       4      5 – 4 = 1       1 × 1 = 1

2     -2      6     -3      6 – (-3) = 9   -2 × 9 = -18

3       3     -7      2      -7 – 2 = -9     3 × (-9) = -27

4     -4     -8     -1      -8 – (-1) = -7    -4 × (-7) = 28

5       5      2    -6      2 – (-6) = 8     5 × (8) = 40

  a × b                 a × c             (a × b) – (a × c)

1 × 5 = 5             1 × 4 = 4          5 – 4 = 1

-2 × 6 = -12       -2 × (-3) = 6     -12 – 6 = -18

3 × (-7) = -21       3 × 2 = 6        -21 – 6 = -27

-4 × (-8) = 32     -4 × (-1) = 4       32 – 4 = 28

5 × 2 = 10           5 × (-6) = -30  10 – (-30) = 40

Dari kolom 6 (a × (b – c)) dan kolom 9 ((a × b) – (a × c)), mengahsilkan bilangan yang sama, jadi

a × (b – c) = (a × b) – (a × c)

inilah yang kita namakan sifat distributif pada perkalian terhadap pengurangan

Pelajari lebih lanjut  

Contoh soal lain tentang sifat pada operasi hitung

Contoh sifat komutatif, asosiatif dan distributif: brainly.co.id/tugas/12924602

Sifat tertutup: brainly.co.id/tugas/416538

Sifat asosiatif dan komutatif: brainly.co.id/tugas/11574774

————————————————

Detil Jawaban    

Kelas : 7

Mapel : Matematika  

Kategori : Bilangan

Kode : 7.2.2

Kata Kunci : Pengecekan sifat komutatif dan asosiatif perkalian serta sifat distributif

20. pengecekan sifat komutatif dan asosiatif pada pekalian tolong jawab ya ​

Jawab:

Sifat komutatif = Sifat pertukaran, contoh

3 x 5 = 5 x 3

Sifat asosiatif = Sifat pengelompokkan, contoh

(3 x 5) x 9 = 3 x (5 x 9)

Penjelasan dengan langkah-langkah:

Video Terkait