Sebuah balok diukur ketebalannya dengan jangka sorong
1. Sebuah balok diukur ketebalannya dengan jangka sorong
Jawaban:
3,19
Penjelasan:
Semoga membantu
Jangan lupa di like
2. sebuah balok diukur ketebalannya dengan jangka sorong Skala yang ditunjukkan dari hasil pengukuran jangka sorong tersebut
Jawaban:
5,3 cm
semoga membantu
3. sebuah balok di ukur ketebalannya menggunakan jangka Sorong dengan seperti gambar. hasil pengukuran balok tersebut adalah
JawabanB
maafkalosalah
4. Sebuah balok diukur ketebalannya dengan jangka sorong. skala yang ditunjukkan dari hasil pengukuran tampak seperti gambar. besarnya hasil pengukuran adalah…pembahasan soal jangka sorong
Jawaban:
5 cm
Penjelasan:
karna bila di ukur ketebalannya tetap sama
5. suatu balok kayu diukur menggunakan jangka Sorong dengan hasil pengukuran seperti di bawah. Berapa tebal balok kayu tsbt?
Jawaban:
0,5,10,15
7+8+9
=24
maaf kalo salah
6. Suatu balok kayu diukur menggunakan jangka sorong dengan hasil pengukuran seperti pada gambar .berapa tebal kayu balok tersbeut?
Penjelasan:
karena tidak ada gambar akan saya beri penjelasannya ya 🙂
jangka Sorong adalah alat pengukuran yang memiliki ketelitian mencapai seperatus (0,1) milimeter
jadi untuk menghitung sebuah balok kayu menggunakan jangka Sorong dengan cara
– Letakkan benda yang akan diukur di antara kedua rahang,pastikan juga posisinya sudah sesuai ya
– Tarik rahang geser ke kiri sampai mengapit benda yang mau diukur
– lalu putar baut pengunci sampai terdengar suara “klik”
– Baca dan hitung hasil pengukuran yang diperoleh
Tebal kayu sama dengan tinggi balok kayu
7. sebuah balok diukur ketebalannya menggunakan jangka sorong dengan hasil pengukuran seperti pada gambar berikut.besarnya hasil pengukuran adalah
Cara membaca hasil pengukuran jangka sorong di atas adalah sebagai berikut.
1. Perhatikan nilai yang ditunjuk oleh skala utama. Berdasarkan gambar di atas, skala utamanya adalah 3,2 cm.
2. Tentukan skala noniusnya dengan cara melihat skala nonius yang berhimpit dengan skala utama. Berdasarkan gambar di atas, skala nonius yang ditunjuk adalah 5. Artinya, 5 x ketelitian alat = 5 x 0,01 = 0,05 cm.
Gunakan persamaan berikut.
HP = Skala utama + Skala nonius
= 3,2 + (5 x 0,01)
= 3,25 cm
8. sebuah balok diukur ketebalannya menggunakan jangka Sorong dengan hasil pengukuran seperti pada gambar berikut.besarnya hasil pengukuran adalah…..
Jadi, ketebalan balok tersebut adalah 5,75 cm (B).
Pendahuluan :
Hi ! Kali ini saya akan bantu membahas materi mengenai “penghitungan skala pada jangka sorong“. Jangka sorong tidak berbentuk seperti jangka yang digunakan untuk membuat bidang lingkaran. Jangka sorong yaitu alat pengukur dengan jepit pada bagian ujungnya. Jepit ini akan mengapit benda yang akan diukur ketebalannya. Jangka sorong memiliki skala terkecil 0,1 mm dan ketelitian 0,05 mm. Jangka sorong memiliki dua skala, yakni :
Skala utama, yang memiliki jarak 1 mm setiap strip. Skala utama hanya diukur hingga batas paling ujung kiri skala nonius.Skala nonius, dengan jarak 0,1 mm setiap strip. Skala nonius diukur dari ujung kiri hingga bagian apapun yang segaris lurus dengan skala utama.Pembahasan :
Berdasarkan spesifikasi yang dimiliki oleh jangka sorong, maka tahapan menghitungnya sebagai berikut :
Lihat banyak strip dari ujung paling kiri skala utama. Jika, ujung paling kiri adalah angka bukan 0, tambahkan saja dengan skala utama yang terlihat. Contoh : dimulai dari angka 5, maka skala utama = 5 + [hasil pengukuran Anda].Kalikan banyak strip skala utama hingga batas paling kiri skala nonius. Semisal ada 6 strip, maka 6 × 1 mm = 6 mm.Pindah ke skala nonius. Lihat banyak strip dari ujung paling kiri hingga ujung yang segaris lurus dengan skala utama. Skala nonius selalu dimulai dari 0, jangan mengada-ada.Kalikan jumlah strip pada skala nonius. Semisal ada 6 strip, maka 6 × 0,1 mm = 0,6 mm.Tambahkan total pengukuran skala utama dan nonius. Itu adalah hasil pengukuran. Semisal skala utama 6 mm, skala nonius 0,6 mm, maka 6 + 0,6 = 6,6 mm.Langkah Penyelesaian :
Diketahui :
(perhatikan betul-betul gambar yang Anda miliki)skala awal yang nampak = 5 cm.strip pada skala utama = 7 strip (lihat dari angka 5, hingga sebelum angka 0 di bawah).strip pada skala nonius = 5 strip (lihat dimulai dari angka 0, hingga di strip yang segaris lurus dengan s
kala utama).
Ditanya : [tex] \sum L [/tex] = tebal atau panjang terukur = … cm
Jawaban :
Hitung nilai skala utama
Nilai (skala utama) = banyak strip × skala
Nilai (skala utama) = 7 × 1 mm = 7 mm
Tambahkan dengan nilai awal
Nilai total (skala utama) = 5 cm + 7 mm
Nilai total (skala utama) = 5 cm + 0,7 cm
Nilai total (skala utama) = 5,7 cm
Hitung nilai skala nonius
Nilai (skala nonius) = banyak strip × skala
Nilai (skala nonius) = 5 × 0,1 mm = 0,5 mm
Tambahkan dengan nilai total (skala utama)
[tex] \sf{Hasil \: = \: nilai \: total \: (skala \: utama) + nilai \: (skala \: nonius)} [/tex] [tex] \sf{Hasil \: = 5,7 \: cm + 0,5 \: mm} [/tex] [tex] \sf{Hasil = 5,7 \: cm + 0,05 \: cm} [/tex] [tex] \sf{\bold{Hasil = 5,75 \: cm}} [/tex]Kesimpulan :
Jadi, ketebalan balok tersebut adalah 5,75 cm (B).
Pelajari Lebih Lanjut :Pengukuran ketebalan benda yang tidak mungkin ada dalam jangka sorong dengan 20 strip skala nonius yang nampak https://brainly.co.id/tugas/13280379Macam-macam alat ukur berdasarkan tingkat ketelitiannya https://brainly.co.id/tugas/23362558Menemukan hasil pengukuran dengan menggunakan mikrometer sekrup https://brainly.co.id/tugas/23993681Detail Jawaban :
Kelas : 7 & 10
Mata Pelajaran : Fisika
Materi : Bab 1 – Besaran, Satuan, dan Pengukuran
Kata Kunci : pengukuran; jangka sorong; menemukan hasil pengukuran dengan jangka sorong
Kode Kategorisasi : 7.6.1 dan 10.6.1
#SolusiBrainly
9. Sebuah balok diukur ketebalannya menggunakan jangka sorong dengan hasil pengukuran seperti pada gamb
Jawaban:
maaf kak gambarnya ga ada :))
10. Sebuah balok diukur ketebalannya dengan jangka sorong. Nampak di gambar pada skala yang ditunjukan maka tebal balok hasil pengukuran adalah
Gambar pengukurannya mana ya?
11. 2. Sebuah balok diukur ketebalannya dengan menggunakan jangka sorong. Tentukan hasil pengukuranberikut dengan menggunakan jangka sorong sesuai denganskala yang telah di tunjukkan pada gambar!
Jawaban:
skala utama = 3,2 cm
skala nonius = 9 dikali 0,01 = 0,09 cm
jawab : 3,2
0,09 +
______
3,29 cm
jawabannya : 3,29 cm
semoga membantu, kalo benar jawabannya like and follow ya 🙂
12. Untuk mengukur tebal balok tembaga menggunakan jangka sorong seperti gambar berikut.Tebal balok tembaga adalah . . .
Jawaban:
mana gambar nya
Penjelasan:
maaf kalo gak bisa jawab
13. Tebal sebuah balok besi diukur dengan menggunakan jangka sorong seperti gambar. Tebal balok besi tersebut adalah
Besaran merupakan suatu pengukuran dalam fisika dan satuan adalah unit yang terukurnya .
I.Besaran : Sesuatu yang dapat diukur, memiliki nilai dan satuan
Pembagian Besaran
1.Berdasar Satuan
a.Besaran Pokok : Besaran yang satuan sudah terdefinisikan dan berdiri sendiri
Contoh :
( J I Wa Ku S M P )
Jumlah zat ( mol ), Intensitas cahaya ( Cd ), Waktu ( s ), Kuat arus ( A ), Suhu ( K ), Massa ( Kg ) dan Panjang ( m )
b.Besaran Turunan : Besaran yang satuannya diturunkan dari satuan besaran pokok
Contoh :
Luas ( m2 ), Volume ( m3 ), Massa jenis ( Kg/m3 ), Kecepatan ( m/s ), Percepatan ( m/s2 ), Gaya ( N = kgm/s2 ), Energi ( J = Nm = Kgm2/s2 ), Daya ( Watt = J/s = Kgm2/s3 ), Tekanan ( N/m2 = Kg/ms2 ), Momentum ( Kgm/s ), Impuls ( Kgm/s ), Usaha (J)
2.Berdasar Arah
a.Besaran Skalar : Besaran yang hanya memiliki nilai saja
Contoh : Semua besaran pokok termasuk besaran skalar, Luas, Volume, Kelajuan, Perlajuan, Massa Jenis, Energi, Daya dsb
b.Besaran Vektor : Besaran yang memiliki nilai dan arah
Contoh : Perpindahan, Kecepatan, Percepatan, Gaya, Momentum dsb
II.Dimensi
Merupakan gambaran bagaimana besaran tersebut tersusun atas besaran-besaran pokok.
Fungsi dimensi : untuk menguji benar / setara tidaknya suatu persamaan ( Persamaan yang benar secara dimensi belum tentu benar secara fisis )
Dimensi dari besaran – besaran pokok :
Jumlah zat [ N ], Intensitas cahaya [ J ], Waktu [ T ], Kuat arus [ I ], Suhu [ θ ], Massa [ M ] dan Panjang [ L ]
Pembahasan
Perhatikan gambar, maka kita lihat skal nonius yang berimpit yakni angka nol pada 1,5 di skala utama maka tebal balok besi 1,50 cm
Pelajari lebih lanjut
1.Materi tentang besaran https://brainly.co.id/tugas/13775864
2.Materi tentang Konversi satuan https://brainly.co.id/tugas/3618501
3.Materi tentang dimensi https://brainly.co.id/tugas/11667054
Detil jawaban
Kelas: 10
Mapel: Fisika
Bab: Bab 1 – Besaran dan Satuan
Kode: 10.6.1
Kata Kunci: Besaran, satuan, besaran pokok, besaran turunan, dimensi
14. Suatu balok kayu diukur menggunakan jangka sorong dengan hasil pengukuran sepertigambar dibawah ini. Hitunglah berapa ketebalan tebal balok kayu tersebut?
Jawaban:
skala utama = 8 m
skala nonius = 5 × 0,05 cm
jawab: 8 + 0,05 = 8,05 cm
Penjelasan:semoga bermanfaat, maaf kalau salah:)
15. suatu balok kayu diukur menggunakan jangka sorong dengan hasil pengukuran seperti gambar dibawah berapa tebal balok kayu tersebut
0,965 cm
Penjelasan:
skala utama = 0,9 cm
skala nonius = 0,01 x 6,5 cm
= 0,065 cm
hasil pengukuran adalah
= skala utama + skala nonius
= 0,9 + 0,065
= 0,965 cm
16. Sebuah balok di ukur ketebalannya dengan jangka sorong. skala yang di tunjukkan dari hasil pengukuran tampak pada gambar
Jawaban:
mana gambar nya? ngga ada nih
Penjelasan dengan langkah-langkah:
tidak bisa dijawab
17. Untuk mengukur tebal balok tembaga digunakan jangka sorong seperti gambar di bawah, maka tebal balok tembaga adalah …
Jawaban:
2,25 cm
Penjelasan:
Pertama-tama, tentukan skala utama (satuan cm) yang letak garisnya sebelum angka nol skala nonius (yang di bawah).
Terlihat angka nol yang di bawah setelah 2,2. Jadi skala utamnya 2,2 cm.
Kedua cari skala nonius yang terlihat berbentuk garis lurus antara skala utama dan skala nonius.
Terlihat garis nonius yang berimpit di garis ke-5. Tingkat ketelitian skala nonius adalah 0,01 cm. Jadi skala noniusnya 5 x 0,01 = 0,05 cm
Hasil akhirnya 2,2 cm + 0,05 cm = 2,25 cm
18. suatu balok kayu diukur menggunakan jangka sorong dengan hasil pengukuran seperti gambar di bawah. berapa tebal balok kayu tersebut. .
Tebal balok kayu yang diukur dengan menggunakan jangka sorong tersebut adalah 7,2 cm + 0,12 cm = 7,32 cm. Sehingga dapat kita simpulkan bahwa jawaban yang tepat adalah opsi: a. 7,32 cm.
Penjelasan dengan langkah-langkah
Diketahui:
Skala utama = 7,2 cm.Skala nonius = 1,2 mm = 0,12 cm
Ditanya: Tebal balok kayu ketika diukur dengan jangka sorong?
Jawab:
Tebal balok kayu = Skala utama + Skala nonius
Tebal balok kayu = 7,2 cm + 0,12 cm
Tebal balok kayu = 7,32 cm
Sehingga, tebal balok kayu tersebut adalah 7,32 cm.
Jangka sorong adalah alat ukur yang berguna untuk mengukur diameter dan ketebalan suatu benda. Jangka sorong terdiri dari dua jenis skala, yakni skala utama dan skala nonius.
Skala utama adalah skala dengan ukuran yang lebih besar di bagian atas. Satu garis pada skala utama memiliki ukuran 0,1 cm.
Sedangkan skala nonius adalah skala dengan ukuran yang lebih kecil di bagian bawah. Satu garis pada skala nonius memiliki ukuran 0,1 mm atau 0,01 cm.
Cara membaca skala pada jangka sorong di atas adalah sebagai berikut:
Perhatikan garis angka 0 pada skala nonius.Perhatikan garis skala utama yang terdekat pada garis 0 skala nonius. Garis skala utama yang terdekat adalah 7,2 cm.Carilah pertemuan garis pada skala utama dan skala nonius yang membentuk garis lurus sempurna. Pada soal di atas, kita dapat menemukan garis lurus tersebut pada angka 12 di skala nonius. Sehingga, skala tersebut terbaca sebagai 1,2 mm atau 0,12 cm.Jumlahkan skala yang telah didapatkan. Sehingga: (7,2 + 0,12) cm = 7,32 cm.
Pelajari lebih lanjutMateri tentang contoh soal jangka sorong https://brainly.co.id/tugas/6725171Materi tentang cara kerja jangka sorong https://brainly.co.id/tugas/3456836Materi tentang hasil dari jangka sorong https://brainly.co.id/tugas/30514053
Detail jawaban
Kelas : 7
Mapel : Fisika
Bab : Besaran dan Pengukuran
Kode : 7.6.1
#AyoBelajar
19. Sebuah balok diukur ketebalannya menggunakan jangka sorong dengan hasil pengukuran seperti pada gambar berikut. Besarnya hasil pengukuran adalah (ketelitian jangka sorong 0,01) ….
Jawaban:
5,15cm
Penjelasan:
Diketahui :
SU : 5,1 cm
SN : 0,5 mm = 0,05 cm
Jawab : SU + SN
: 5,1 + 0,05 = 5,15 cm
semoga membantu:)
20. 6. Suatu balok kayu diukur menggunakan jangka sorong dengan hasil pengukuran sepertigambar dibawah ini. Hitunglah berapa ketebalan tebal balok kayu tersebut?
Jawaban:
diket :
skala utama = 8
skala nonius/vernier = 5 × 0,01 = 0,05
jawab:
8 + 0,05 = 8,05
jawabannya = 8,05
Penjelasan:semoga bermanfaat, maaf kalau salah:)