.Mendatar1. Tempat yang terbuat dari sesuatu untuk menanam pohon Bahan sintetis yang memiliki bermacam-macam wama (dibuat sisir, dompet, ember, dan sebagainya).6. Wadah untuk benda cair, yang berleher sempit dan biasanya dibuat dari kaca atau plastik8. Memiliki daya tarik khas karena belum banyak dikenal umum.5. Kegunaan suatu hal.10. Berkenaan dengan laut13. Alat penerangan 16. Hasil guna dari suatu barang kerajinan.17. Cahaya yang memantul.18. Serba gemerlapan. 20. Barang tembikar, porselen21. Alat untuk mengecat terbuat dari bulu hewan yang ditata, dijepit, dan diberi tangkai. 23. Bahan yang tidak mempunyai nilai atau tidak berharga untuk maksud biasa atau utama dalampembuatan atau pemakaian,24. Buyung yang diberi lapis berkilap.*Menurun1. Alat untuk memukul paku; martil.2. Tempat bunga untuk hiasan di atas meja.3. Serat buatan (biasanya untuk menambal).4. Alat tulis berupa kayu atau plastik kecil dan bulat, berisi arang keras. 7.Barang cair untuk melekatkan; perekat. 9. Alat untuk menjepit(mencabut, memotong) paku, dan sebagainya.11. Serba: banyak, indah, dan berlebih.12. Binatang lunak yang hidup di air, keluarga tiram, berinsang pipih, dan cangkangnya biasanya keras.14. Pekerjaan tangan (pelatihan di sekolah). 15. Rumah kerang.19. Semaian tanaman.22. Tudung (lampu).TOLONG JAWAB SECEPATNYA,MOHON KERJA SAMANYA
1. .Mendatar1. Tempat yang terbuat dari sesuatu untuk menanam pohon Bahan sintetis yang memiliki bermacam-macam wama (dibuat sisir, dompet, ember, dan sebagainya).6. Wadah untuk benda cair, yang berleher sempit dan biasanya dibuat dari kaca atau plastik8. Memiliki
daya tarik khas karena belum banyak dikenal umum.5. Kegunaan suatu hal.10. Berkenaan dengan laut13. Alat penerangan 16. Hasil guna dari suatu barang kerajinan.17. Cahaya yang memantul.18. Serba gemerlapan. 20. Barang tembikar, porselen21. Alat untuk mengecat terbuat dari bulu hewan yang ditata, dijepit, dan diberi tangkai. 23. Bahan yang tidak mempunyai nilai atau tidak berharga untuk maksud biasa atau utama dalampembuatan atau pemakaian,24. Buyung yang diberi lapis berkilap.*Menurun1. Alat untuk memukul paku; martil.2. Tempat bunga untuk hiasan di atas meja.3. Serat buatan (biasanya untuk menambal).4. Alat tulis berupa kayu atau plastik kecil dan bulat, berisi arang keras. 7.Barang cair untuk melekatkan; perekat. 9. Alat untuk menjepit(mencabut, memotong) paku, dan sebagainya.11. Serba: banyak, indah, dan berlebih.12. Binatang lunak yang hidup di air, keluarga tiram, berinsang pipih, dan cangkangnya biasanya keras.14. Pekerjaan tangan (pelatihan di sekolah). 15. Rumah kerang.19. Semaian tanaman.22. Tudung (lampu).TOLONG JAWAB SECEPATNYA,MOHON KERJA SAMANYA
Jawaban:
pecahan 48 dibaca……
2. Bacalah teks “seni grabah di indonesia” dan carilah ide pokok dari sekap paragraf! (8 paragraf) teks:SENI GERABAH DI INDONESIABerdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBB) gerabah, yaitu alat-alat dapur (untuk masak-memasak dan sebagainya) yang dibuat dari tanah liat yang kemudian dibakar (misalnya kendi, belanga)Memang awalnya pembuatan gerabah untuk memenuhikebutuhan alat-alat dapur. Namun, dalam perkembangan senikerajinan gerabah meluas dan menghasilkan beraneka macam benda.Pembuatan gerabah secara tradisional tersebar di wilayah Nusantara Di Jawa, tempat yang terkenal dengan pembuatan gerabah adalah kasongan Yogyakarta. Kasongan adalah nama daerah di kecamatan Kasihan, Bantul. Kurang lebih 8 KM di sebelah barat daya Yogyakarta.Gerabah kasongan awalnya biasa saja. Perakin kasongan terdahulu hanya membuat barang-barang rumah tangga, seperti anglo, cobek, atau kendi. Namun, pada tahun 1970 an, Bapak Sapto Hudoyo, seorang seniman Yogyakarta mendidik pengrajin di sana. Mereka diajari cara membuat karya seni dari tanah liat. Sejak saat itu, seni gerabah semakin bermunculan. Para perajin membuat kendi yang lebih unik. Meraka juga membuat vas yang dilengkapi aneka hiasan. Semakin hari, pengetahuan dan keahlian perajin semakin berkembang. Hasilnya, seperti yang kita lihat hari ini. Gerabah kasongan menjadi terkenal dan banyak dicari.Di Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat ada sebuah daerah yang terkenal dengan seni pembuatan gerabah, yaitu di Banyumulek. Ada satu karya unik dari seni kerajinan gerabah dari banyumulek ini, yaitu “kendi maling”. Umumnya, kendi (Wadah Air) menpunyai lubang di bagian atas untuk mengisi air. Namun,kendi dari Banyumulek ini mempunyai lubang untuk mengisi airpada bagian bawah. Konon, pada zaman dahulu, kendi ini dibuatuntuk raja sebagai pengaman supaya “maling” yang berniatmeracuni raja kebingungan mencari lubang di bagian atas kendi.Masyarakat pulau Ouw danMaluku Tengah juga membuat tengahgerabah yang disebut sempeh. Mereka kebanyakan membuat sempehuntuk keperluan rumah tangga. Ada sempeh yang digunakan sebagaikompor, tempat memasak makanan, dan membuat obat-obatantradisional. Ada pula sempeh yang digunakan sebagai wadahsuguhan dan berfungsi seperti piring.Di Papua, saat ini tradisi pembuatan gerabah ditemukan dipesisir utara Papua, tepatnya di kampong Abar. Kampong Abaradalah salah satu kampong di Danau Sentani, Kabupaten Jayapura,Umumnya, pembuatan gerabah di kampong Abar dilakukan wanita.Konsumen gerabah dari kampong Abar adalah para wisatawan yangdatang ke Danau Sentani.Bagi para wisatawan, gerabah Papua itu menarik karenadibuat dengan tangan kosong tanpa mengandalkan teknologi alatpemutar. Bentuknya yang tidak halus dengan motif-motif khasSentani juga merupakan daya Tarik gerabah Papua.
Jawaban:
Para perajin membuat kendi yang lebih unik. Mereka juga membuat vas yang dilengkapi aneka hiasan. Semakin hari, pengetahuan dan keahlian semakin berkembang.