15. Pada proses mengelola limbah, proses yang menentukan berkurangnya kadar air adalah….
1. 15. Pada proses mengelola limbah, proses yang menentukan berkurangnya kadar air adalah….
Jawaban:
Pengeringan atau dehidrasi
Penjelasan:
Proses yang menentukan berkurangnya kadar air dalam pengelolaan limbah adalah proses pengeringan atau dehidrasi. Proses ini bertujuan untuk mengurangi kandungan air dalam limbah sehingga limbah menjadi lebih kering atau padat.
Proses pengeringan limbah dapat dilakukan dengan berbagai metode, seperti penjemuran, penggunaan alat pengering (seperti oven atau pengering udara), penggunaan bahan penyerap (seperti zeolit atau bahan serat), atau penggunaan teknologi pengeringan lainnya.
Dalam proses ini, air yang terdapat dalam limbah akan menguap dan dikeluarkan dari limbah, sehingga kadar air dalam limbah dapat berkurang. Hal ini bertujuan untuk mengurangi volume limbah dan mempermudah pengelolaan dan pengolahan limbah selanjutnya.
Jawaban:
Proses yang menentukan berkurangnya kadar air dalam pengelolaan limbah disebut dengan proses pengeringan atau dehidrasi. Proses ini bertujuan untuk menghilangkan sebanyak mungkin air dari limbah, sehingga limbah menjadi lebih padat dan lebih mudah untuk dikelola.
Ada beberapa metode yang dapat digunakan untuk mengurangi kadar air dalam limbah, antara lain:
Pengeringan Alamiah: Limbah dibiarkan terbuka di bawah sinar matahari untuk menguapkan air secara alami. Proses ini biasanya membutuhkan waktu yang cukup lama tergantung pada kondisi cuaca dan ketersediaan sinar matahari.Penjemuran Mekanis: Limbah ditempatkan di area terbuka dengan bantuan alat mekanis seperti pengaduk agar limbah terpapar udara dan menguapkan air secara lebih cepat.Penggunaan Alat Pengering: Alat pengering seperti oven atau pengering udara panas digunakan untuk memanaskan limbah dan menguapkan air yang terkandung di dalamnya. Proses pengeringan dengan alat ini biasanya lebih cepat dan efisien.
Selama proses pengeringan, kadar air dalam limbah secara bertahap berkurang karena air menguap menjadi uap air. Hasil akhir dari proses pengeringan ini adalah limbah yang lebih padat atau berbentuk bahan kering, yang lebih mudah untuk diproses lebih lanjut, seperti pengolahan lebih lanjut atau pembuangan akhir yang aman.
2. Dalam mengelola limbah proses apa yang menentukan berkurangnya kadar airNB: JANGAN HAPUS JAWABAN
Jawaban:
Pengeringan
maaf jika salah..
3. 16. Pada proses mengelola limbah, proses yang menentukan berkurangnya kadar air adalah …. a.pengecatan b.proses pembuatan c.pemisahan bahan d.pengeringan
Jawaban:
C.pemisahan bahan
semoga membantu
jadikan jawaban terbaik
Jawaban:
C. pengeringan
Semoga membantu
4. agar kadar air ddapat hilang dan bahan limbah dapat diolah dengan sempurna,dilakukan proses…
proses pengeringan…………
5. jika limbah organik yang berasal dari limbah rumah tangga di ekosistem perairan semakin banyak dan kadar oksigen terlarut habis, proses pembusukan akan dilakukan oleh bakteri anaerobik. akibat yang di timbulkan dari proses tersebut adalah…
timbul gas berbau tidak sedap
6. kadar air dari gumpalan makanan dikurangi melalui proses
Kadar air dari gumpalan makanan juga dikurangi melalui proses absorpsi air yang dilakukan oleh dinding omasum.
7. 1.limbah organik biasa disebut juga dengan limbah… a.padat b.kering c.basah d.gas. 2.dalam mengelola limbah, proses…..menentukan berkurangnya kadar air a.pengeringan b.proses pembuatan c.pemisahan bahan d.pengecatan
Jawaban:
c basah
a pengeringan
Penjelasan:
karena limbah organik biasanya dlm bentuk basah
8. jika limbah organik yang berasal dari limbah rumah tangga di ekosistem perairan semakin banyak dan kadar oksigen terlalu habis proses pembusukan akan dilakukan oleh bakteri anaerobik akibat yang ditimbulkan dari proses tersebut adalah
banyak makhluk yg punah
9. Pembuangan limbah pabrik ke sungai tanpa diolah terlebih dahulu dapat menyebabkan… A. menghemat biaya pengelolaan limbah B.meracun
i ekosistem sungai C.menyuburkan tanaman air D.menambah kadar oksigen dalam air
Jawaban:
B.meracuni ekosistem sungai
10. Jelaskan proses penanganan limbah B3 yang paling tepat untuk mengolah air yang tercemar raksa dengan kadar yang banyak
dengan menggunakan penjernih air(kaporit),menyaring dengan alat tradisional misal kain, modern misal mesin
11. jika limbah organik yang berasal dari limbah rumah tangga diekosistem perairan semakin banyak dan kadar oksigen terlarut habis proses pembusukan akan dilakukan oleh bakteri anaerobik akibat yang ditimbulkan dari proses tersebuh adalah
makhluk hidup yg ad di dalam air (ikan) akan punah karena tidak ada oksigen di dalam air
12. Jika limbah organik yang berasal dari limbah rumah tangga di ekosistem perairan semakin banyak dan kadar oksigen terlarut habis,proses pembusukan akan dilakukan oleh bakteri anaerobik. Akibat yang ditimbulkan dari proses tersebut adalah
karena banyak limbah rumah tanggapan semakin banyak pula oksigen terlarut karena banyak limbah rumah tangga
semakin banyak pula oksigen terlarut
“semoga membantu”
13. dalam sample air limbah diketahui kadar logam hd=0,25 Bpj. Berapa persen kadar logam hg (merkuri) dalam air limbah tersebut
Kadar logam merkuri tersebut dalam persen adalah 0,000025 %. Kadar tersebut dapat ditentukan menggunakan kadar dalam Bpj. Dari kadar Bpj dapat ditentukan massa merkuri dan massa air limbah yang dijadikan sampel.
Pembahasan
Pada soal diatas diketahui kadar Hg (merkuri) dalam dalam air limbah adalah 0,25 Bpj. Adapun yang ditanyakan adalah kadar Hg tersebut dalam satuan persen.
Kadar zat dapat dituliskan dalam beberapa satuan diantaranya adalah:
1) kadar zat dalam persen (%)
Kadar zat dapat diukur dalam satuan %. Kadar zat ini dapat berasal dari perbandingan massa/massa (w/w) atau dalam perbandingan volume/volume (v/v). Berikut rumus yang dapat digunakan:
Kadar (%) = (massa komponen/massa campuran) x 100%
Kadar (%) = (volume komponen/volume campuran) x 100%
2) kadar zat dalam bpj
Dalam satuan bpj kadar zat ditandai dengan adanya perkalian perbandingan komponen dan campuran dengan 10⁶
Kadar (bpj) = (massa komponen/massa campuran) x 10⁶
Kadar (bpj) = (volume komponen/volume campuran) x 10⁶
Pada kasus di atas
Pada soal diketahui kadar merkuri dalam air limbah yaitu 0,25 Bpj. 0,25 Bpj dapat diartikan sebagai terdapat 0,25 g Hg dalam setiap 1000000 gram (10⁶ gram) air limbah yang diuji. Dengan menggunakan data massa Hg dan massa air limbah tersebut kalian dapat mengubah satuan kadar menjadi dalam bentuk persen menggunakan persamaan berikut.
kadar = (massa komponen/ massa campuran) x 100%
kadar = (massa Hg/ massa air limbah) x 100%
= (0,25/10⁶) x 100 %
= 0,00000025 x 100%
= 0,000025 %
Jadi dapat disimpulkan bahwa kadar Hg tersebut adalah 0,000025 %.
Pelajari lebih lanjut tentang % massa di: https://brainly.co.id/tugas/21540990.
Detil jawaban
Kelas: X
Mapel: Kimia
Bab: Stoikiometri
Kode: 10.7.9
Kata kunci: kadar, persen, massa, Bpj
14. dalam mengelola limbah, proses ….. menentukan berkurangnya kadar air. a. pengecatanb. pembuatanc. pemisahan bahand. pengeringan
D. pengeringan
karena pengeringan dapat mengurangi kadar air dalam mengelola limbah
semoga bermanfaat!!
15. a.2. Mengelola limbah, proses…. menentukanberkurangnya kadar air.Pengecatanb. Proses pembuatanc.Pemisahan bahand. Pengeringan
Jawaban:
d. pengeringan
Penjelasan:
maaf klo salah
16. jelaskan proses penangan limbah B3 yang paling tepat untuk mengolah air yang tercemar raksa dengan kadar yang banyak
Saya akan menjawab dengan dua tipe jawaban:
Jawaban Pendek:
Untuk menangani limbah B3 berupa raksa di air bisa dilakukan dengan penyaringan air melewati filter karbon aktif untuk menghilangkan raksa.
Jawaban panjang:
Limbah bahan beracun dan berbahaya (B3) berupa raksa atau merkuri (Hg) dapat sangat berbahaya dan perlu diproses agar hilang dari air. Ini dapat dilakukan dengan menggunakan karbon aktif untuk menyaringnya.Karbon aktif adalah butiran lembut karbon hasil senyawa katbon seperti arang yang digiling halus agar karbon dapat bereaksi dengat zat lain dalam jumlah banyak. Karbon aktif dapat dibuat dengan menggiling halus arang hasil pembakaran kayu atau bahan lainya seperti serat kelapa dan kopra. Karbon aktif ini kemudian dijadikan filter, lalu air tercemar merkuri dilewatkan ke filter ini. Merkuri atau raksa yg terdapat di air umumnya berbentuk metil merkuri. Ini akan berekasi dengan karbon aktif sehingga mengendap di filter penyaring. Setelah merkuri mengendap maka limbah ini disisihkan dan dibuang ke tempat pengelolaan limbah.Cara lain penggunaan karbon aktif adalah dengan menyebar butiran karbon aktif ke genangan air atau ke tanah yang berair yang tercemar merkuri. Setelah butiran karbon aktif bereaksi, endapannya harus dikumpulkan dan dipisahkan untuk diolah di pengelolaan limbah.
17. jika limbah organik yang berasal dari limbah rumahtangga di ekosistem perairan semakin banyak dan kadar oksigen terlarut habis proses pembusukan akan di lakukan oleh bakteri anaerobik akibat yang ditimbulkan dari proses tersebut adalah
Tanah menjadi subur.maaf y klau salantanah mennadi subur .maaf kalo salah ya
18. 16. Berikut ini merupakan limbah yang tidakberasal dari kegiatan pertambangan ….a. batok kelapa b. batuanc.logam d. material tambang17. Limbah organik merupakan limbah yangberasal dari ….a.amikroorganisme b. obat-obatanc.makluk hidup d. sisa pabrik18. Berikut ini yang temasuk limbah gas adalaha cairc. medisb. padatd. gas19. Limbah organik biasa disebut dengan limbaha. padatc. basahb. keringd. gas20. Dalam mengelola limbah, prosesmenentukan berkurangnya kadar air.a. pengeringanb.proses pembuatanc.pemisahan bahand. pengecatan
Jawaban:
16. a
17. c
18. d
19. c
20.
a
16.batok kelapa.
17.sisa makanan, sayuran, daun-daunan kering, potong-potongan kayu, biasanya dapat dengan mudah di daur ulang.
18.gas.
19.basah.
20.pengeringan.
maaf kalau salah
19. mengelola limbah, proses ….. menentukan berkurangnya kadar air. A.pengecatan B. proses pembuatan C. pemisahan bahan D.pengeringan
Jawaban:
D.pengeringan
20. kadar air dari gumpalan makanan dikurangi melalui proses
Jawaban:
absorpsi air
Penjelasan:
yang dilakukan oleh dinding omasum
absorpsi air yang dilakukan oleh dinding omasum.